Saudi Arabia Kini Melakukan Upacara Ghusl Kabaa Sekali Setahun yang Sebelumnya Dua Kali

77

Ghusl Kaabah atau mencuci Ka’bah merupakan tradisi yang dilakukan oleh pemerintah Arab Saudi setiap tahunnya. Pada awalnya, tradisi ini dilakukan dua kali setahun, namun dalam beberapa tahun terakhir, hanya dilakukan sekali dalam setahun.

Tradisi mencuci Ka’bah ini menggunakan air Zamzam yang dicampur dengan air mawar, Oud, dan Itar (fragrance). Air campuran tersebut akan disiramkan ke lantai dan kemudian dibersihkan dengan tangan dan daun kelapa. Sementara itu, dinding dalam Ka’bah dibersihkan dengan kain putih yang dicelupkan ke dalam air mawar dan minyak wangi musk.

Tradisi mencuci Ka’bah ini dianggap penting bagi umat Muslim karena merupakan sunnah Nabi Muhammad SAW. Meskipun dilakukan hanya sekali dalam setahun, tradisi ini tetap menjadi simbol persatuan umat Muslim dan pengingat akan pentingnya kesucian spiritual. Upacara tersebut biasanya disiarkan langsung di televisi dan ditonton oleh jutaan orang di seluruh dunia.

Pemerintah Arab Saudi memutuskan untuk hanya melakukan tradisi ini sekali dalam setahun karena alasan praktis dan logistik. Pada tahun 2020, tradisi ini hanya dilakukan sekali karena pandemi Covid-19 yang melanda dunia, termasuk di Arab Saudi.

 

Mencuci Ka’bah adalah sunnah dari Nabi Muhammad SAW. Ketika memasuki Ka’bah selama penaklukan Makkah, Nabi SAW mencuci strukturnya dan membersihkannya dari berhala. Khalifah kemudian mengikuti kebiasaan tersebut hingga saat ini.

Namun, menetapkan tanggal mencuci dua kali setahun dimulai pada masa Raja Abdulaziz: raja pertama dan pendiri Arab Saudi modern.

Sumber : The Islamic Information | Weblink : https://theislamicinformation.com/news/saudi-arabia-performs-ghusl-kabaa-ceremony-once-a-year

Redaktur : Taufik Abdur Rahman | Indonesian Islamic News Agency (IINA)

comments

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here