Arab Saudi Akan Tingkatkan Jumlah Beasiswa Untuk Mahasiswa Indonesia

295

ARTVISI.or.id : Duta Besar RI Dr. Abdul Aziz Ahmad berkunjung dan diterima oleh Menteri Pendidikan Arab Saudi YM Yousuf Al-Benyan di kantornya di Kementerian Pendidikan KSA pada Rabu, 10 Mei 2023, di Riyadh, Arab Saudi.

Kedatangan Dubes Aziz adalah dalam rangka membicarakan berbagai peluang kerja sama bidang Pendidikan dan peluang beasiswa baik untuk mahasiswa Indonesia ke Arab Saudi. Disampaikan bahwa program beasiswa nasional LPDP Indonesia akan membuka kesempatan untuk studi S2 dan S3 ke perguruan tinggi di Arab Saudi yang masuk top 200 besar QS World university ranking.

Pada kesempatan tersebut, Dubes Aziz juga menyampaikan pembukaan kesempatan beasiswa dari beberapa Universitas besar di Indonesia untuk mahasiswa asal Arab Saudi, dan meminta perkenan pihak kementerian untuk meneruskan ke kampus-kampus di Arab Saudi.

Selanjutnya Dubes RI menyampaikan pula rasa terima kasih yang besar kepada Pemerintah Arab Saudi melalui Kementerian Pendidikannya yang telah mengizinkan penyelenggaraan program pengajaran Bahasa Indonesia untuk Penutur Asing (BIPA) yang untuk pertama kalinya akan dibuka di Universitas Majma’ah, Provinsi Riyadh, juga untuk beasiswa bagi lebih kurang 3000 mahasiswa Indonesia di Arab Saudi. Disampaikan bahwa program BIPA nantinya akan dikembangkan pula beberapa universitas lain di Arab Saudi, dengan harapan Bahasa Indonesia akan semakin dikenal di Arab Saudi dan semakin mempererat hubungan persaudaraan kedua bangsa.

Menteri Al-Benyan menyambut baik tawaran beasiswa dari Indonesia dan akan meneruskannya ke Lembaga-lembaga Pendidikan di Arab Saudi. Beliau juga menyatakan saat ini terdapat lebih kurang 75 ribu mahasiswa asing yang belajar di Arab Saudi dan direncanakan akan dinaikkan sampai dengan 100 ribu ke depannya. Namun jumlah mahasiswa Indonesia dianggap masih terlalu kecil dan tidak mewakili populasi Indonesia yang besar. Untuk itu beliau berkomitmen untuk menambah jumlah mahasiswa Indonesia di Arab Saudi baik melalui jalur beasiswa Arab Saudi ataupun pemerintah Indonesia, maupun melalui jalur private.

Terkait program Bahasa Indonesia, Menteri Al Benyan menyambut baik dan berjanji akan membantu sekiranya Pemerintah Indonesia berniat untuk mengembangkan program tersebut ke kampus-kampus lain di Arab Saudi. ***

Sumber : KBRI Riyadh | Indonesian Islamic News Agency (IINA)

comments

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here